FEBRUARY 2023

VOlUME 06 ISSUE 02 FEBRUARY 2023
The Concept of Cultured Divinity in a Plural Society of Indonesia
1Marietta, D. Susilawati,2Theresia Anita Christiani
1,2Lecturer of Faculty Of Law, Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Indonesia.
DOI : https://doi.org/10.47191/ijsshr/v6-i2-23

Google Scholar Download Pdf
ABSTRACT

The principle of cultured divinity is a commitment to maintain and respect various religious beliefs that exist in Indonesia. The values that are carried out in the principle of divinity that are cultured have vertical and horizontal dimensions. The vertical value concerns the Indonesian people's belief in God, and the horizontal value concerns peace in living together despite differences. In practice, the Indonesian nation is still in the process of creating harmony between people of different religions, because in Indonesia there are still frequent acts of intolerance and violence in the name of religion. This study aims to formulate Sukarno's thoughts about divinity with a culture, and his contribution to the development of religion in Indonesia.This research is a literature study with a factual historical research model. The results of this study indicate that a cultured divinity is a way of implementing an understanding of the one and only God in a pluralistic society. The moral virtues that need to be put forward are having noble character, being tolerant, respecting each other and eliminating religious egoism. One of the ways to cultivate tolerance and mutual respect is through education. The relevance of cultural divinity can broaden and deepen the study of Pancasila ethics by developing an ethics of interaction, which invites people to think critically, be actively involved in solving concrete problems in society such as the problem of intolerance.

KEYWORDS:

cultured, godhead, model, respect, tolerance

REFERENCES

1) Asad, Said Ali, 2009, Negara Pancasila, LP3SJakarta.Adam,Cindy, 2011, Bung Karno Penyambung lidah rakyat Indonesia,Media Presindo,

2) Yogyakarta.

3) Bakker, Anton, dan Zubair, A.K., 1990, Metodologi Penelitian Filsafat, Kanisius Yogyakarta

4) Bong Hendri S, Hug0 V, Karina Erlyn G, RosALIA O.C.W , Elizabeth Sundari, 2023, The Evidentiary Power Of The Deed Made Electronically By The Land Deed Officials, International Journal Of Social Science and Human Research, Vol 06, Issue 02 February 2023, ISSN(print): 2644-0679, ISSN(online): 2644-0695

5) Bertens,Kees, 1993, Etika, Gramedia, Jakarta.Dahm, Bernard, 1969Sukarno and the Struggle for Indonesian Independence, Ithaca: Cornell

6) University.

7) Dewantara, Agustinus, 2017a,Filsafat Moral, Kanisius, Yogyakarta.

8) __________________, 2017b,Diskursus Pancasila Dewasa Ini, Kanisius, Yogyakarta

9) Drijarkara,2006, Karya Lengkap Drijarkara, penyunting A. Sudiarjo dkk, Kanisius dan Gramedia.

10) Giebels,Lambert, 2001,uekarno: Biografi 1901-1950,alih bahasa, I Kapitan,Grasindo ,JakartaKaelan, 2005, Metode Penelitian Kualitatif Bidang Filsafat, Yogyakarta : Paradigma.

11) ___________, 2013,Negara Pancasila, Paradigma, Yogyakarta.

12) Koentjoroningrat , 1971 , Manusia dan Kebudayaan di Indonesia , Djambatan , Jakarta.

13) Latif Yudi,2014, Air mata keteladanan, Mizan, Jakarta.

14) ________, 2015a, Negara Paripurna, Gramedia, Jakarta.

15) ________, 2015b, Revolusi Pancasila, Mizan, Jakarta.

16) ________, 2018, Wawasan Pancasila, Mizan, Jakarta.

17) McTurnan, Kahi , Panitia Nasional Peringatan Lahirnya Pancasila 1 juni 1945-1juni 1964, Edisi Khusus memperingati 100 tahun Bung Karno.

18) Machasin, 2003, Fundamentalisme dan Terorisme, dalam A. Maftuh Abegebriel, dkk(Ed),

19) Negara Tuhan : The Thematic Encyclopedia van Bruinessen,Martin, 2002, “Genealogies of Islamic Radicalism in post-Suharto Indonesia,” dalam South East Asia Research, Vol.10, No. 1

20) Moleong, L, J., 1989, Metodologi Penelitian Kualitatif, Remaja Karya, Bandung

21) Muhibat, Syafiah F.(ed), 2014 Untuk Indonesia 2014-2019: Agenda Sosial-Politik dan Keamanan, CSIS, Jakarta

22) Notonagoro, 1981, Pengantar Ke Alam Pemikiran Kefilsafatan, Penerbit UGM, Yogyakarta.

23) __________, 1983,Pancasila Secara Ilmiah Populer, Bumi aksara, Jakarta.

24) Rusdi Muhamad, 2021, Penanganan Intoleransi oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta, jurnal Pranata Hukum, vol.3,No.1, Februari

25) Qodir, Koko Abdul, 2012, Penerapan Konsep Agama Sebagai Sistem Budaya Pada Masyarakat Adat : Studi Analisis Deskriptif Terhadap Pemikiran Clifford Geertz Pada

26) Samho, 2016 Menjadi Bangsa Yang Bertuhan, Refleksi atas Prinsip Ketuhanan Bung Karno, Dalam Buku Mengalami Pancasila, Kisah Pancasila dari Ruang -Ruang Pembelajaran, Pusat Studi Pancasila Universitas Katolik Parahyangan.

27) Sastrapratedja, 2013, Lima Gagasan Yang Dapat Mengubah Indonesia, Pusat Kajian Filsafat

28) dan Pancasila, Jakarta.

29) Situngkir, Hokky, 2008, Solusi Untuk Indonesia, Kandel. Jakarta.Mengalami Pancasila Kisah Pancasila dari Ruang Pembelajaran,

30) Sukarno,1945, Lahirnya Pancasila, Pidato Bung Karno di Depan Sidang Panitia Penyelidik =Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan, Jakarta.

31) _________, 1958a. Pantja-sila sebagai Dasar Negara, jilid 1. Kementrian Penerangan

32) RI,,Jakarta.

33) ________, 1958b, Pantja-sila sebagai Dasar Negara, jilid 2. Kementrian Penerangan

34) RI.,Jakarta .

35) ________, 1958c, Pantja-sila sebagai Dasar Negara, jilid 3&4 , Kementrian

36) Penerangan RI, Jakarta.

37) ________, 1960, Menemukan kembali Revolusi Kita, Kementrian Penerangan RI, Jakarta.

38) ________, 1963, Di Bawah Bendera Revolusi, jilid 1, Yayasan Bung Karno, Jakarta

39) ________, 1965, Di Bawah Bendera Revolusi, jilid 2, Yayasan Bung Karno

40) ________, 1964 a, 19 tahun Lahirnya Pantja-sila, Jakarta, Departemen penerangan RI,

41) Jakarta.

42) ________, 1964b,Pancasila sebagai dasar negara, Jakarta : Inti Idayu Press.

43) ________, 2013, Pancasila Dasar Negara : kursus Pancasila oleh Presiden Sukarno, Yogyakarta,Pusat studi Pancasila UGM , Yogyakarta.

44) ________, 2017,Nasionalisme, Islamisme, Marxiisme Pikiran-pikiran Sukarno Muda, ed

45) Kholid O. Santosa, Sega Arsy, Bandung.

46) ________, 2019, Filsafat Pancasila menurut Bung Karno, Media Presindo, Yogyakarta.

47) ________, 2001, Islam, Agama yang Mempersatukan Tuhan dengan Manusia, dalam Bung Karno dan Wacana Islam, Kenangan 100 Tahun Bung Karno (Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia, bekerjasama dengan Panitia Peringatan 100 a. Tahun Bung Karno.

48) Sudarminta, J, 2016, Etika Umum:Kajian Tentang Beberapa Masalah Pokok dan Teori Etika

49) Normatif, Kaninius, Yogyakarta.

50) Sudaryanto, 2007, Etika Pancasila Sebuah Refleksi Awal, Fakultas Filsafat UGM,

51) Yogyakarta.

52) Suhelmi, Ahmad, 2003, Polemik Negara Islam, Jakarta: PT. Teraju.

53) Sulasmono Bambang Suteng, 2015, Dasar Negara Pancasila, Kanisius, Yogyakarta.

54) Sunoto,1982, Mengenal Filsafat Pancasila ETIKA PANCASILA, Penerbit UII, Yogyakarta. Notonagoro, Uny Pres, Yogyakarta.

55) Suseno, Frans Magnis, 1985, Etika Dasar, Kanisius, Yogyakarta.

56) ________, 1987, ETIKA POLITIK Prinsip-prinsip Moral Dasar Kenegaraan Modern, Gramedia, Jakarta.

57) ________, 2012, Etika Kebangsaan dan Etika Kemanusiaan, Kanisius, Yogyakarta.

58) Suyatno,2015, Pemikiran Sukarno Tentang Nasionalisme Dalam Perspektif Aksiologi; Kontribusinya Bagi Penguatan Pendidikan Karakter Bangsa, Disertasi Fakultas Filsafat UGM

59) Syam, Nur, 2009, Tantangan Multikulturalisme di Indonesia, Dari Radikalisme Menuju Kebangsaan, Kanisius, Yogyakarta.

VOlUME 06 ISSUE 02 FEBRUARY 2023

Indexed In

Avatar Avatar Avatar Avatar Avatar Avatar Avatar Avatar Avatar Avatar Avatar Avatar Avatar Avatar Avatar Avatar